Rabu 20 May 2015 11:21 WIB
Kisruh Golkar

Kubu Agung Ajukan Banding, DPD Banten: Hancurlah Golkar

Rep: C81/ Red: Bayu Hermawan
Rapimnas II Golkar. Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol Agung (tengah) bersama fungsionaris partai memberikan paparan saat pembukaan Rapimnas II Partai Golkar versi Munas Ancol di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (19/5).
Foto: Republika/ Wihdan
Rapimnas II Golkar. Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol Agung (tengah) bersama fungsionaris partai memberikan paparan saat pembukaan Rapimnas II Partai Golkar versi Munas Ancol di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Selasa (19/5).

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah berharap putusan Pengadilan Tinggi Urusan Negara (PTUN) menjadi langkah awal untuk menyatukan kembali internal Partai Golkar.

"Kita apresiasi, dan harus menerima putusan itu secara menyeluruh, kalau ada perbadaaan itu pastinya ada, perbedaan itu tidak mungkin sampai berlarut-larut dan akhirnya dapat merugikan Partai Golkar sendiri," ujarnya di Pendopo Bupati Serang, Rabu (20/5)

Ia melanjutkan, dengan adanya keputusan yang sudah memenangkan kubu Ical mebuat dirinya serta seluruh kader Partai Golkar dapat kembali solid mempersiapkan menghadapi Pemilihan Kepada Daerah di empat daerah di Banten.

"Jangan sampai kehilangan momen ini (pilkada), mengajak kader pusat, provinsi, kabupaten kota kita bersama sama solid, rapatkan barisan, mudah mudahan semua dapat menerimanya dengan keputusan ini , kita duduk bersama lagi, bekerja kembali membesarkan Partai Golkar," katanya.

Meski demikian, ia tetap yakin maju di Pilkada Kabupaten Serang meskipun Kubu Agung Laksono akan mengajukan banding dengan keputusan PTUN Jakarta yang tidak mengesahkan putusan Menkumham yang memenangkan Munas Ancol.

"Saya berharap Agung tidak mengajuk banding, kalau banding terus sama saja membakar rumah sendiri, hancurlah Golkar, yang terjadi nanti kader Golkar yang didaerah yang dirugikan," tegasnya.

Untuk mengantispasi, Kader golkar yang akan maju di Pilkada serentak di Banten yakni Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kabupaten Pandeglang dan Kota Tangerang Selatan sudah melakukan komunikasi politik dengan partai lainnya  bahkan, Adik kandung Ratu Atut ini sudah memperiskan diri maju dengan jalun indpenden jika kisruh di pusat tak kunjung usai.

"Dalam kondisi apapun Insya Allah saya harus siap, seburuk apapun saya siap, saya pun berharap partai lain dapat bergabung mendukung saya di Pilkada nanti," tandasnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement