REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Torry Djohar Banguntoro, melepas ratusan Tukik di Pantai Inna Kuta, Jumat (29/5). Pelepasan tukik dilakukan dalam rangka HUT ke-58 Kodam IX/Udayana.
Dalam sambutannya, Pangdam mengatakan pelepasan tukik itu sebagai wujud kepedulian tentara pada lingkungan. Sebagaimana diketahui sebutnya, pelestarian lingkungan adalah salah satu bagia dari pembangunan nasional.
"Penyu termasuk hewan yang dilindungi dan keberadaannya nyaris punah. Karenanya melestarikan penyu adalah wujud kepedulian pada lingkungan," kata Torry.
Pelepasan tukik di Kuta, dilakukan jajaran Kodam IX/Udayana bersama-sama dengan masyarakat yang bersimpati dan peduli terhadap kelestarian lingkungan. Ada pun dipilihnya Pantai Kuta sebagai tempat pelepasan tukik, dinilai sebagai habitat yang cocok sebagai tempat berkembangnya penyu.
"Pantai Kuta merupakan tempat favorit bagi wisatawan asing maupun domestik. Ini untuk menunjukkan pada mereka kita peduli pada lingkungan," katanya.
Kepada seluruh masyarakat yang hadir pada acara pelepasan tukik, agar terus meningkatkan rasa memiliki dan kepedulian terhadap kelestarian penyu. Caranya kata Pangdam, tidak ikut-ikutan menangkap dan menjual hewan yang dilindungi pemerintah itu.
"Semoga keguatan pelepasan tukik dapat menyadarkan masyarakat sekaligus menggugah instansi lain untuk ikut melaksanakan kegiatan serupa serta mengawasi hewan penyu dari tangan-tangan yang tidak bertanggung jawab," katanya.