Senin 01 Jun 2015 05:11 WIB

Penyelenggara Kontes Menggambar Nabi Muhammad Bersembunyi Ketakutan

Lokasi acara kontes menggambar nabi Muhammad di Phoenix, Arizona.
Foto: abc arizona
Lokasi acara kontes menggambar nabi Muhammad di Phoenix, Arizona.

REPUBLIKA.CO.ID, PHOENIX -- Penyelenggara acara provokatif kontes menggambar nabi Muhammad, Jon Ritzheimer, mengaku ketakutan atas sejumlah ancaman pembunuhan yang ia terima. Sebelumnya, Jon menggelar acara kontes menggambar nabi Muhammad di Phoenix, Arizona, Jumat silam.

Jon Ritzheimer, mantan Marinir yang berjuang dalam Perang Irak, mengatakan kepada New York Daily News, dia telah menerima banyak ancaman pembunuhan. Ancaman pembunuhan bahkan ia terima sejak penyelenggaraan baru ia umumkan melalui media sosial.

"Banyak yang ingin memenggal kepala saya," ujarnya, Ahad (31/5).

Ritzheimer memimpin sekitar 250 orang berpistol, senapan serbu, dan bendera Amerika dalam acara tersebut. Para peserta menggambar Nabi Muhammad di depan Masjid Arizona. Para peserta juga dilaporkan berhadapan dengan 250 orang lain yang datang ke Masjid untuk memberi dukungan kepada Muslim Amerika atas penghinaan yang diterima.

Kendati mendapat kecaman, acara tetap berlangsung. Dengan pengawalan sejumlah personel kepolisian, dilaporkan tidak terjadi kontak fisik maupun baku hantam dalam acara tersebut. Padahal sebelumnya, dalam acara serupa sebulan lalu di Texas, terjadi peritiwa penambakan yang membuat dua orang dinyatakan tewas.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement