Sabtu 20 Jun 2015 14:43 WIB

Obama: Masalah Rasisme Masih Suram di Amerika

Rep: Gita Amanda/ Red: Esthi Maharani
Barrack Obama
Barrack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, SAN FRANSISCO -- Presiden Barack Obama mengatakan, penembakan di Charleston mengingatkan bahwa rasisme masih menjadi masalah suram di Amerika Serikat. Menurutnya, ia harus memerangi hal itu bersama-sama.

"Kami telah membuat kemajuan besar, tapi kita harus waspada karena masih belum terpecahkan. Dan saat itu meracuni pikiran orang-orang muda, mengkhianati cita-cita dan air mata demokrasi kita terpecah," katanya seperti dilansir BBC News Sabtu (20/6).

Tapi presiden memuji keluarga korban karena mau memaafkan pelaku. Itu menurutnya merupakan ekspresi keimanan dan mencerminkan kebaikan rakyat Amerika.

Obama juga menyerukan perdebatan baru terkait kontrol senjata. Menurutnya tak cukup hanya sekedar mengekspresikan simpati, tapi harus harus mengambil tindakan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement