REPUBLIKA.CO.ID,NUNAVUT -- Sebuah badan amal Islam Kanada terkemuka telah menyumbangkan ribuan dolar ke pusat makanan Nunavut untuk memberi makan puluhan orang miskin setiap hari selama bulan suci.
"Ketika kami mulai mencari dan menyadari bahwa ada tantangan pada harga pangan dan makanan maka kita tidak bisa duduk diam," ujar direktur program Islamic Relief Canada untuk Burlington, Osama Elsaman seperti dilansir onislam.net, Senin (22/6)
Ia menjelaskan, Islamic Relief Kanada menyumbangkan 11 ribu dolar AS atau sekitar Rp 146 juta kepada Pusat Makanan Iqaluit. Mereka bertanggung jawab untuk memberikan sekitar 100 makanan dalam satu hari untuk warga miskin.
Elsaman Mendesak Muslim Nunavut untuk menjadi sukarelawan dalam kegiatan tersebut. Ia juga memastikan bahwa sumbangan yang terkumpul akan cukup sepanjang bulan suci.
Selain sumbangan Islamic Relief, Lingkaran Islam Amerika Utara (ICNA) meminta umat Islam untuk mendukung kampanye amalnya yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan hingga 7 juta dolar AS atau sekitar Rp 93 miliar selama bulan Ramadhan.
Sumbangan yang terkumpul di ICNA akan mendanai proyek-proyek kemanusiaan di dalam dan luar Kanada.
Proyek utama ICNA termasuk program sponsor anak yatim serta penggalangan dana untuk rakyat Suriah, Burma, Palestina, Nepal, dan Yaman.