Selasa 23 Jun 2015 16:06 WIB

Zulkifli Hasan: PAN Bukan Musuh Parpol Lain

Zulkifli Hasan
Foto: Antara/Hafidz Mubarak A.
Zulkifli Hasan

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Partai Amanat Nasional tidak memosisikan diri sebagai musuh bagi partai politik. PAN hadir, mengklaim diri sebagai mitra untuk merealisasikan kemajuan bangsa.

"Parpol lain bukan musuh, tetapi teman perjuangan untuk memajukan Tanah Air," kata Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan ketika membuka Musyawarah Wilayah V PAN Sumut di Medan, Selasa (23/6).

Menurut dia, sikap "bersahabat" itu dapat terlihat dari pelantikan pengurus DPP PAN yang dihadiri seluruh tokoh nasional. Selain Presiden Joko Widodo, seluruh pimpinan partai politik juga hadir, baik dari kubu Koalisi Merah Putih (KMP) mau pun Koalisi Indonesia Hebat (KIH).

Berkumpulnya berbagai tokoh pemerintahan dan politik tersebut, kata dia, menimbulkan apresiasi bagi PAN karena dianggap hebat mampu menyatukan KMP dan KIH.

"Presiden datang, KMP dan KIH tidak ada lagi, lebur menjadi satu," ucapnya.

Bahkan, ketika kegiatan haul almarhum Taufiq Kiemas di rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri pada awal Juni 2015, pihaknya juga diminta untuk memberikan sambutan.

"Yang diminta sambutan, saya, Ketua Umum PAN," kata Zulkifli Hasan.

Sebagai bentuk dukungan terhadap parpol lain yang dianggap mitra, pihaknya mendukung sikap Wakil Presiden Jusuf Kalla terhadap konflik Partai Golkar yang ingin menyatukan menyatukan Aburizal Bakrie dan Agung Laksono.

"Begitu juga dengan PPP agar kawan-kawan di PPP bisa islah," ujar Ketua Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) itu.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement