Jumat 26 Jun 2015 12:20 WIB

Marak Perampokan, Minimarket Diminta Tingkatkan Pengamanan

Rep: C15/ Red: Indira Rezkisari
Seorang pembeli memilih minuman di sebuah minimarket, Jakarta, Rabu (15/4). (Prayogi/Republika)
Foto: Republika/Prayogi
Seorang pembeli memilih minuman di sebuah minimarket, Jakarta, Rabu (15/4). (Prayogi/Republika)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Maraknya perampok yang menyerang minimarket mengharuskan para pengelola minimarket meningkatkan keamanan internal. Memasang CCTV, menambah personil keamanan dan kordinasi dengan warga sekitar merupakan langkah preventif untuk mencegah perampokan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal mengatakan selain pengamanan dari pihak kepolisian, minimarket yang perlu membentengi diri dengan berbagai pengamanan. Pengamanan ini berfungsi sebagai langkah antisipasi agar perampok juga berpikir ulang untuk membobol minimarket. Pengamanan disebut Iqbal bisa melalui banyak cara. Pertama, dengan menambah jumlah personil pengamanan dan pemasangan CCTV.

"Pengelola juga perlu berkordinasi dengan warga sekitar agar warga juga peduli dan ada sinergi dalam menjaga keamanan wilayah," ujar Iqbal, Jumat (26/6).

Menurut catatan yang dihimpun oleh Polda Metro Jaya, setidaknya ada 12 kasus perampokan yang menyasar pada minimarket. Angka ini bisa dibilang tinggi, apalagi memasuki bulan Ramadhan di kala kebutuhan manusia bertambah.

Ditambah lagi, menurut Iqbal saat puasa banyak masyarakat yang lengah akan keamanan pribadinya. Selain ada kesempatan, dan didorong kondisi sosial ekonomi tak jarang bulan Ramadhan marak aksi perampokan dan pembobolan.

Aksi selalu berjalan singkat karena diduga pelaku lebih dulu membaca situasi keamanan di lokasi target.  "Sejauh ini kasus perampokan beberapa minimarket itu sudah kita pelajari dan disimpulkan ada dua kelompok berbeda. Modusnya juga sama, membawa pistol dan mengancam korban," tambah Iqbal.

12 kasus perempokan ini menyasar daerah seperti Bekasi dan kota Jakarta. Setidaknya ada beberapa peristiwa yang terjadi. Pertama, peristiwa terbaru menyasar 3 minimarket di Bekasi dan berlangsung dalam tempo satu malam pada Rabu (24/6). Minimarket yang dirampok, antara lain Alfamart di Perumahan Jaka Setia di Jl Nakula 6 RT02/08, Jatisetia, Bekasi Selatan. Perampok berjumlah 4 orang dan berhasil membawa kabur Rp 14 juta dari brankas.

Berikutnya Indomaret di Jl Kemang Sari, Kelurahan Jati Kramat, Jati Asih, dengan kerugian Rp8 juta. Empat pelaku datang dan menodongkan pistol ke arah korban.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement