REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Panitia Seleksi (Pansel), Betti Alisjahbana, mengatakan kalangan PNS mendominasi keseluruhan pandaftar calon pimpinan (capim) KPK hingga Sabtu (27/6). Dari 485 jumlah pendaftar yang masuk, sebanyak 78 merupakan PNS.
“Hingga saat ini jumlah pendaftar capim KPK sudah mencapai 485 orang. Kalangan PNS untuk sementara mendominasi jumlah pendaftar, yakni sebanyak 78 orang,” tutur Betti, Sabtu (27/6).
Setelah PNS, pendaftar paling banyak secara berturut-turut berasal dari latar belakang profesi dosen (71 orang), advokat (69 orang), pegawai swasta (47 orang), pensiunan (41 orang) dan wiraswasta (28 orang).
Beberapa wakil dari lembaga resmi pemerintah seperti juga telah tercatat sebagai pendaftar capim. Beberapa di antaranya yaitu 19 orang dari Polri (6 orang di antaranya purnawirawan), empat orang dari TNI (dua orang di antaranya purnawirawan), tiga orang hakim dan dua orang anggota KPK. Tercatat ada empat orang wartawan yang juga ikut meramaikan bursa capim KPK.
Betti juga mengatakan, sudah ada 39 perempuan yang resmi mendaftarkan diri sebagai capim . Beberapa di antara perempuan itu merupakan aktivis LSM.
Pendaftaran capim KPK dibuka hingga Jumat (3/7) pekan depan. Pada Sabtu (4/7) pansel akan mengumumkan nama kandidat capim yang lolos seleksi administrasi.
Sejak 4 Juni hingga 3 Agustus, publik berhak memberikan tanggapan terhadap para kandidat. Menurut Betti, tanggapan harus berdasarkan data pendukung yang akurat dan bisa disampaikan secara online maupun dikirim lewat pos.