REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Menjelang arus mudik lebaran 2015, PT KAI Daop 5 Purwokerto tidak hanya memeriksa kondisi sejumlah rangkaian KA. Namun juga harus melakukan pemeriksaan dan pembenahan jalur rel KA, termasuk jalur rel di perlintasan kereta api. Pembenahan tersebut dilakukan untuk memperbaiki kondisi perlintasan yang kurang baik baik pada jalan aspalnya, maupun kondisi rel di perlintasan.
Pekerjaan perbaikan di perlintasan, meliputi penggantian bantalan, pengurasan dan penggantian balas (batu), pengangkatan rel serta perbaikan kondisi aspal yang rusak. Setelah itu, aspal di perlintasan juga diperbaiki kembali sehingga pengendara kendaraan jalan raya juga tidak kesulitan melintasi rel di perlintasan.
"Perbaikan perlintasan dimaksudkan agar perjalanan KA dan lalu lintas kendaraan di perlintasan selama arus mudik lancar dan aman," jelas Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto, Surono, Rabu (1/7).
Dia menyebutkan, menjelang masa angkutan Lebaran ini, PT KAI Daop 5 melakukan pembenahan dan perbaikan di 58 titik perlintasan KA yang mengalami kerusakan. Ke- 58 titik perlintasan tersebut tersebar di 6 wilayah kabupaten, masing- masing Kabupaten Tegal, Brebes, Banyumas, Cilacap, Kebumen dan Purworejo.
''Beberapa titik perlantasan KA yang diperbaiki tersebut merupakan perlintasan jalan provinsi yang cukup padat arus lalu lintasnya. Diantaranya perlintasan KA di jalan Jenderal Sudirman Purwokerto, perlintasan KA Kaliwangi, perlintasan KA Randegan, perlintasan KA Sumpyuh, perlintasan KA Sruweng, perlintasan KA Wonosari dan perlintasan KA Kutowinangun,'' katanya.