Rabu 07 Oct 2015 14:12 WIB

ISIS Ancam Penembak Usamah Bin Ladin

Foto yang diambil pada 1998 ini menunjukkan pemimpin Al-Qaidah, Osama bin Laden (tengah), ketika memberikan pengarahan kepada anak buahnya.
Foto: AP
Foto yang diambil pada 1998 ini menunjukkan pemimpin Al-Qaidah, Osama bin Laden (tengah), ketika memberikan pengarahan kepada anak buahnya.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Seorang ekstrimis Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merilis alamat personel US Navy Seal yang membunuh Usamah bin Ladin, Selasa (6/10). Seperti dikutip Mirror, ISIS mempublikasi alamat personil bernama Rob O'Neill tersebut di sosial media.

Alamat disertai dengan instruksi bagaimana menemukan O'Neill dan tagar pembunuhan. Ekstremis yang diduga berasal dari Inggris dan mengunggahnya sebagai anonim itu menyebut O'Neill akan segera tewas.

"Saya memberikan informasi tentang Robert O'Neill ini untuk saudara-saudara di Amerika dan Alqaidah di AS, sebagai target nomor satu untuk diburu dan dibunuh," kata dia.

O'Neill muncul ke publik pada 2014 dengan klaim bahwa ia adalah penembak yang menewaskan pemimpin tertinggi Alqaidah. Ia juga berkeliling Amerika untuk menghadiri seminar dan menceritakan kisahnya membunuh Usamah.

Menurut Internasional Business Times, keluarga O'Neill tidak takut pada ISIS juga ancaman terbaru ini. Pada tahun lalu, O'Neill mengatakan kepada CNN bahwa ia tidak peduli beberapa orang menganggapnya bohong terkait perannya.

"Saya tidak peduli jika orang-orang tidak percaya. Usamah bin Ladin tewas seperti pengecut, ia ketakutan dan ia tahu bahwa kami di sana untuk membunuhnya," kata O'Neill. Usamah bin Ladin tewas ditembak saat persembunyiannya di koa Abbottabad, Pakistan pada 2011.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement