REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - Aparat Satuan Reskrim Polresta Bekasi dan Polsek Tambun menangkap pelaku pembunuhan terhadap Andri, pria yang tewas di rumah kontrakan di Kampung Buluh RT 02/RW 23 Desa Setiamekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kasus pembunuhan ini terungkap ternyata dilatarbelakangi hubungan asmara sesama jenis alias homoseksual antara pelaku dan korban.

"Pelaku berinisial IRM kita tangkap di Lampung Tengah, lima hari setelah kejadian," kata Kapolresta Bekasi, Kombes Pol M Awal Chairuddin pada Jumat (30/10).

Kronologis bermula saat korban menjemput pelaku Irham alias IRM, 25 tahun, dari Cakung, Jakarta Timur ke kontrakan di tempat kejadian perkara (TKP) pada Jumat (23/10) lalu sekitar pukul 21.25 WIB. Ketika tiba di kontrakan, korban meminta dicium kepada pelaku. Pelaku pun menyanggupi permintaan korban. Setelah berciuman, korban merasa tidak puas dengan ciuman dari pelaku.

"Terjadi cekcok mulut antara pelaku dengan korban. Korban membanding-bandingkan teman yang lain yang juga sesama jenis sehingga korban sakit hati dan secara spontan mengambil kabel setrika," kata Kapolres.

Hingga pelaku akhirnya mencekik leher korban menggunakan kabel setrika serta menyerat korban samhpai meninggal di dalam kontrakan itu."Anggota kita yang mendapat laporan ini, langsung ke lokasi. Korban meninggal karena dibunuh," jelasnya.

Usai kejadian itu, aparat melakukan pengembangan terhadap kasus itu hingga melacak keberadaan pelaku berada di Lampung Tengah."Setelah lima hari pengejaran, kita tangkap pelaku di Lampung Tengah pada Rabu (28/10) sekitar pukul 03.00 WIB," jelasnya.

Kapolres tidak mengungkap secara detail mengenai cara mendeteksi keberadaan pelaku hingga ke Lampung Timur. Namun ia menegaskan pihaknya selalu berkoordinasi dengan aparat kepolisian di wilayah lain. ''Kita berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah lain," tegasnya. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika