Kamis 05 Nov 2015 20:57 WIB
Pilkada 2015

Anak Sulung Risma Galang Dukungan Lewat Pemuda PIS

Rep: C30/ Red: Ilham
Calon Walikota Surabaya, Tri Rismaharini (kiri) berjabat tangan dengan warga disela-sela peresmian posko pemenangan Risma-Wisnu di Surabaya, Jawa Timur, Senin (2/11).
Foto: Antara/M Risyal Hidayat
Calon Walikota Surabaya, Tri Rismaharini (kiri) berjabat tangan dengan warga disela-sela peresmian posko pemenangan Risma-Wisnu di Surabaya, Jawa Timur, Senin (2/11).

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Puluhan pemuda yang tergabung dalam relawan Pemuda Produktif, Inspiratif, Solutif (Pemuda PIS) menyatakan dukungannya kepada pasangan calon kepala daerah Surabaya Tri Rismaharini-Whisnu Sakti Buana.

Relawan yang dimotori oleh putra pertama Tri Risma, Fuad Benardi itu siap mensukseskan Pilkada dengan memenangkan paslon nomor urut 2 itu.

“Dukungan ini kami fokuskan untuk para pelajar maupun mahasiswa. Selain sebagai sosialisasi Pilkada, kami juga mengajak generasi muda mau ikut andil, dan lebih melek soal pemilihan kepala daerah,” kata Fuad dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Kamis (5/11).

Menurut Fuad, sosialisasi yang akan dilakukan relawan Pemuda PIS tidak menggunakan fasilitas maupun sarana pendidikan. Sasaran mereka utamanya adalah komunitas dan kelompok-kelompok anak muda.

 

Sekita 30 anggota Relawan Pemuda PIS mendatangi sekretarian Tim Pemenangan Risma-Whisnu di Jalan Kapuas Surabaya. Mereka membawa poster dengan kaus merah bertuliskan "Saya Surabaya".  Elemen muda yang juga terdiri dari mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta di Surabaya itu menyerahkan surat pernyataan dukungan terhadap Risma-Whisnu kepada tim pemenangan.

 

Di sela pendaftaran, Tim Pemenangan Risma-Whisnu memberikan banner dan poster Risma-Whisnu kepada relawan Pemuda PIS. Sarana sosialisasi itu melengkapi posko pemenangan Risma-Whisnu yang segera didirikan relawan Pemuda PIS.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement