REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah menargetkan pencapaian 100 persen akses air minum dan sanitasi (Universal Access) di tahun 2019.
Ellena Rahmawati, aktivis lingkungan yang juga Direktur Eksekutif Yayasan Masyarakat Peduli Nusa Tenggara Barat (YMP-NTB) mengatakan, diperlukan sinergi berbagai pihak dan komitmen dalam mewujudkan hal tersebut. Semua pihak harus memiliki tekad melakukan perubahan agar menjadi lebih sejahtera.
“Setelah itu, seluruh pihak dapat melakukan mengumpulkan fakta dan membangun rencana aksi untuk diimplementasikan bersama. Seluruh pihak juga harus terus menerus menggaungkan isu ini untuk mendapatkan dukungan yang lebih luas,” ujar Ellena.
Hal itu dikatakan Ellena dalam Konferensi Sanitasi dan Air Minum Nasional (KSAN) 2015 lalu.