REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYANG -- Sekjen PBB, Ban Ki-moon dilaporkan akan mengunjungi Korea Utara (Korut) pekan ini.
Dikutip dari laman BBC, Senin (16/11), rencana keberangkatan Ban itu didapat dari pejabat senior PBB. Namun, PBB menolak untuk mengomentari.
Kantor berita Korea Selatan Yonhap melaporkan, keinginan kunjungan Ban kali ini sebenarnya bukan yang pertama. Pada Mei lalu, Korut tiba-tiba membatalkan kunjungan Ban sehari sebelum ia dijadwalkan tiba.
Namun, jika kedatangan Ban ke Korut terealisasi, itu akan menjadi kunjungan pertama Sekjen PBB ke Korut dalam dua dekade terakhir. Ban akan menjadi Sekjen PBB ketiga yang pernah mengunjungi Korut.
Laporan itu mengatakan, kemungkinan Ban akan bertemu dengan pemimpin Korut Kim Jong-Un selama perjalanan. Namun, belum ada tanggal kunjungan yang dilaporkan. Korut menghadapi sanksi dari PBB, Uni Eropa, dan Amerika Serikat (AS) untuk tes nuklirnya.