Selasa 08 Dec 2015 16:51 WIB

'Donald Trump Terang-Terangan Provokasi Kebencian Kepada Muslim'

Rep: Amri Amrullah/ Red: Nur Aini
Donald Trump
Foto: AP
Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID, JERSEY CITY -- Muslim Amerika Serikat (AS) meminta kandidat calon Presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump menghentikan provokasi kebenciannya terhadap warga muslim. Direktur Pusat Islam Jersey City, Ahmed Shedeed meminta agar Trump menghentikan aksi provokasinya tersebut.

"Aku menanyakan kepadanya dan meminta ini harus dihentikan, semua tuduhan itu. Lihatlah komunitas muslim AS sebagai bagian tidak terpisahkan dari bangsa Amerika. Kami tidak akan pergi kemana-mana," kata Ahmed, Muslim AS keturunan Mesir ini dilansir AFP, Selasa (8/12).

Ahmed mengungkapkan Trump secara terang-terangan telah memprovokasi kebencian dan kekerasan kepada Muslim di AS, yang belum pernah dilakukan sebelumnya oleh kandidat calon Presiden AS. "Dia memberikan hak asasi kepada orang banyak untuk menyakiti kita," ujarnya.

Dia mengakui saat ini Muslim AS justru yang semakin takut. Mereka yang memakai hijab diludahi, sopir taksi muslim ditembak dari belakang saat perayaan Thanksgiving, dan Kepala Babi yang ditemukan di sebuah masjid Philadelpia.