REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Polda Jambi terus memantau aktivitas Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Provinsi Jambi.
"Di sejumlah daerah organisasi ini sudah dianggap meresahkan dan malah sudah ada yang menyebut sesat sehingga wajib dipantau aktivitasnya," kata Direktur Intelkam Polda Jambi, Kombes Pol. Chairul Yani, Rabu (13/1).
(Baca: Gafatar Terdaftar Resmi di Kesbangpol Jambi)
Di Jambi sendiri Gafatar ternyata ada dan bahkan keberadaannya terdaftar di Kesbangpol Provinsi Jambi. Saat ini terkait Gafatar di Jambi, Polda Jambi terus melakukan pemantauan yang dilakukan dengan melibatkan pihak-pihak terkait lainnya seperti kejaksaan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB).
"Terhadap gerakan-gerakan keagamaan maupun organisasi yang tengah menjadi sorotan kita melakukan pemantauan dan tidak hanya Gafatar, semua kita awasi," kata Chairul.