REPUBLIKA.CO.ID, OUAGADOUGOU -- Pasukan keamanan Burkina Faso terlibat bentrokan dengan kelompok militan yang menyandera sejumlah orang di hotel yang kerap digunakan warga asing, Jumat (15/1).
Kelompok bersenjata menyerbu Splendid Hotel di ibu kota Ouagadougou. Mereka membakar mobil di luar hotel dan menembak ke udara untuk menakuti warga sebelum terlibat baku tembak dengan polisi.
Hotel tersebut terkadang digunakan tentara Prancis yang memerangi militan.
"Ini masih berlanjut. Kami mencoba mengetahui berapa jumlah penyerang agar bisa berkoordinasi lebih baik. Sandera sudah dibebaskan. Operasi ini bisa berlangsung beberapa jam," ujar seorang pejabat senior yang meminta identitasnya disembunyikan.
Saksi mata Reuters melihat pria bersenjata muncul dari hotel dan menembak ke udara. Kendaraan yang membawa personel keamanan tiba dan tidak lama kemudian baku tembak terjadi.
Burkina Faso mengalami gejolak politik sejak Oktober 2014 ketika Presiden Blaise Compaore digulingkan oleh massa.
Baca juga:
Bunuh Militan ISIS, Mantan Tentara Justru Ditangkap
Kisah Dokter Bantu Gadis Yazidi Tawanan ISIS Kembalikan 'Keperawanan'