REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Arya Fernandes menyatakan 67 persen responden mengaku puas dengan kinerja pemerintahan Gubernur DKI Basuki Tjahaya Purnama atau Ahok. Hasil tersebut diperoleh saat CSIS mengadakan survei dengan jumlah sampel sebanyak 400 orang.
Arya mengatakan proses pengumpulan data dilakukan pada 5-10 Januari 2016 melalui wawancara tatap muka dengan menggubakan kuesioner. Penarikan sampel pun dilakukan secara acak dengan penarikan secara multi-stage random sampling. Margin of error dari penelitian ini sebesar kurang lebih 4,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
"Perubahan Jakarta diakui publik tampak berhasil dibandingkan pemerintahan sebelumnya adalah dalam aspek pembangunan infrastruktur, pelayanan kesehatan, pelayanan birokrasi yang cepat, kenyamanan tata kota,dll," katanya dalam laporan hasil surveinya kepada wartawan, Senin (25/1).
Berdasarkan survei itu, Arya menilai tindakan kontroversial Ahok yang saat berkonflik dengan DPRD terkait UPS mendapatkan dukungan besar dari masyarakat. Begitupun saat Ahok berkonflik dengan Pemda Bekasi.
"Saat ditanyakan dimensi apakah yang paling disukai tentang Ahok, sebagian besar (42,5 persen) responden mengatakan menyukai aspek kepribadian Ahok," jelasnya.