Jumat 29 Jan 2016 23:30 WIB

4.000 Hektar Lahan Sawit Alih Fungsi Jadi Sawah

Sawah
Foto: Imam Budi Utomo/Republika
Sawah

REPUBLIKA.CO.ID,MUKO-MUKO-- Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyebutkan selama 2015 seluas 4.000 hektare lahan perkebunan kelapa sawit rakyat di daerah itu beralihfungsi menjadi sawah.

"Data luas lahan perkebunan kelapa sawit rakyat yang berkurang tahun 2015 itu dari penyuluh pertanian kecamatan (PPK) seluas 4.000 hektare. Lahan seluas itu beralihfungsi jadi sawah," kata Kabid Perkebunan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan (DP3K) Kabupaten Mukomuko Wahyu Hidayat di Mukomuko, Jumat.

Ia menyebutkan, pada 2014 data luas lahan perkebunan kelapa sawit rakyat mencapai 103 ribu haktare, namun 2015 berkurang menjadi 99 ribu hektare.

Menurut dia, luas lahan perkebunan kelapa sawit rakyat di daerah itu berkurang karena beralihfungsi menjadi lahan tanaman pangan.

Wahyu mengatakan, pihaknya tidak melarang petani mengalihfungsi lahan perkebunan kelapa sawitnya menjadi sawah, kalau memang cara itu tepat dan terbaik guna meningkatkan pendapatannya.

Di saat ketidakpastian harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di daerah itu, menurutnya, kemungkinan menanam padi lebih menguntungkan dari pada berkebun kelapa sawit.

Apalagi, katanya, saat ini sedang ada program optimasi lahan dari perkebunan menjadi lahan tanaman pangan, sehingga seluruh biaya alihfungsi ditanggung oleh pemerintah pusat.

"Pemerintah pusat yang membiayai kegiatan alihfungsi lahan perkebunan kelapa sawit menjadi sawah. Sehingga banyak petani sawit yang mengalihfungsikan lahannya," ujarnya

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement