REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Masyarakat Kota Tangerang Selatan, Banten, diminta meningkatkan kembali kegiatan Siskamling untuk menjaga keamanan wilayah.

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mengatakan camat dan lurah di setiap wilayah untuk mengajak dan turun ke lapangan dalam mengajak masyarakat untuk siskamling. Dengan begitu, ketika adanya orang dari daerah luar yang keluar masuk wilayah, bisa diketahui dan mencegah teroris bermukim.

Selain itu, kegiatan operasi yustisi yang dilakukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil pun harus ditingkatkan. Tak lagi hanya saat momentum tertentu saja tetapi juga adanya agenda rutin sehingga bisa mengecek penghuni baru maupun pendatang baru.

"Siskamling dilakukan oleh masyarakat. Kemudian operasi yustisi digalakkan oleh pemerintah. Ini akan membantu dalam mendata administrasi warga dan menjaga keamanan," ujarnya, Selasa (2/2).

Kemudian, camat dan lurah pun harus mengajak warganya ikut dalam berbagai kegiatan sehingga tak ada yang terkesan tertutup. Sosialisasi program pemerintah misalnya, bisa melibatkan peran serta masyarakat. Dengan begitu akan diketahui dan saling mengenal satu sama lainnya.

Jika memang ditemukan adanya hal yang mencurigakan, maka masyarakat bisa langsung melapor kepada aparat setempat.

"Kita harapkan, kondisi di Tangerang Selatan aman. Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan Jakarta dan beberapa daerah lainnya, memang perlu adanya kewaspadaan," katanya.

Baca juga:

Pengrajin Lampion di Malang Kebanjiran Order

Bappenas: Pembangunan Kereta Cepat Harus Segera

Ikuti Whatsapp Channel Republika