Senin 15 Feb 2016 12:50 WIB

Arab Saudi: Rusia tak Bisa Selamatkan Assad

Rep: RR Laeny Sulistyawati/ Red: Bilal Ramadhan
Bashar Al-Assad
Foto: myfirstclasslife.com
Bashar Al-Assad

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al-Jubeir, Ahad (14/2) mengatakan, upaya Rusia untuk mendukung Presiden Suriah Bashar Assad tidak akan berhasil dalam menjaga supaya tetap berkuasa.

Dalam sebuah konferensi pers dengan Menteri Luar Negeri Swiss Didier Burkhalter, Al-Jubeir menekankan bahwa upaya untuk mendukung Assad, termasuk Iran, telah gagal.

"Sekarang, (Assad) telah meminta bantuan dari Rusia yang akan gagal untuk menyelamatkannya," katanya seperti dikutip dari laman Arab News, Senin (15/2).

Ia mendesak Rusia untuk mengakhiri operasi udara terhadap oposisi Suriah yang moderat. Al-Jubeir menambahkan, tidak mungkin bagi seorang pria di balik pembunuhan 300 ribu orang yang tidak bersalah untuk tetap berada dalam kekuasaan.

‘’Kemunduran Assad adalah masalah waktu. Cepat atau lambat, rezim ini akan jatuh, membuka jalan untuk membangun sebuah Suriah yang baru tanpa Bashar Assad," katanya.

Dia juga mendesak rezim Suriah untuk segera memungkinkan masuknya bantuan kemanusiaan ke seluruh wilayah Suriah, mengakhiri serangan militer terhadap warga sipil yang tidak bersalah, dan memulai transisi politik di Suriah.

Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, mendesak Rusia untuk menghentikan pemboman pemberontak moderat. Serangan ini dipandang sebagai hambatan besar bagi upaya terbaru untuk mengakhiri perang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement