REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti mengatakan pengamanan saat KTT Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam akan dilakukan oleh personel polisi mulai dari Bandara Halim Perdana Kusuma hingga Balai Sidang Jakarta (JCC).
"Jadi ada yang bertanggung jawab di rute, ada yang bertanggung jawab di akomodasi, termasuk juga di lokasi sidang," kata Badrodin ditemui di JCC, Jakarta, Jumat (4/3) sore.
Pengamanan juga akan dilakukan aparat kepada para delegasi yang hadir jika ada yang melakukan acara bebas. Menurut Badrodin, jumlah personel yang akan diterjunkan berjumlah sekitar 3.000-an orang.
Selain itu, kata Kapolri menjelaskan, aparat TNI akan melakukan pengamanan kepada sejumlah kepala negara/pemerintahan yang hadir yaitu Presiden Mesir Abdul Fattah Al Sisi, Presiden Palestina Mahmud Abbas, serta Sekjen OKI Iyad bin Amin Madani.
Badrodin juga menjelaskan Polantas akan melakukan pengalihan jalan sementara untuk kelancaran lalu lintas para tamu negara. "Penutupan sih tidak. Kita hanya alihkan jalan saja," kata Kapolri.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menggelar apel pasukan untuk mempersiapkan pengaman sejumlah kepala negara dan organisasi serta delegasi yang hadir dalam KTT-LB OKI. Polda mengerahkan sejumlah unit yang terdiri dari Satuan Brimob, Sabhara, Lalu Lintas dan Direktorat Pengamanan Objek Vital (Obvit).