REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku siap jika dipanggil oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus pengadaan lahan RS Sumber Waras.
Ahok pun memastikan akan hadir di KPK pada Selasa, (12/4) pukul 09.00 Wib. Ia menegaskan kedatangannya ke KPK untuk memberikan keterangan sebagai saksi.
"KPK besok saya akan datang. KPK memanggil saya sebagai saksi dalam dugaan kasus Sumber Waras. Jam 09.00, besok saya akan datang," katanya kepada wartawan di Balai Kota, Senin (11/4).
Ahok enggan berkomentar banyak perihal proses penyelidikan yang dilakukan KPK. Ia mengaku hanya menuruti kemauan KPK saja dalam pemanggilan itu.
"Saya enggak tahu, belum tahu KPK maunya apa," ujarnya.
Sementara itu, ia menyebut akan membawa dokumen yang hampir sama seperti yang pernah ia bawa ketika dipanggil BPK. Ia merasa tak perlu menyiapkan dokumen lain
"Ya mirip-mirip ke BPK saja. Mau bawa dokumen apa lagi," ucapnya.