Selasa 31 May 2016 15:56 WIB

Peringati Hari Tanpa Tembakau, Pelajar dan Mahasiswa Segel Iklan Rokok

Rep: Lilis Handayani/ Red: Achmad Syalaby
 Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Aceh Anti Rokok (APAR) membawa poster dan spanduk saat aksi memperingati Hari Tanpa  Tembakau Sedunia di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Ahad (31/5). (Antara/Ampelsa)
Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Aceh Anti Rokok (APAR) membawa poster dan spanduk saat aksi memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Ahad (31/5). (Antara/Ampelsa)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Peringatan Hari Tanpa Tembakau se-Dunia di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Selasa (31/5), diwarnai dengan aksi unjuk rasa. Aksi demonstrasi dilakukan ratusan pelajar dan mahasiswa dengan menyegel iklan rokok.

Para pelajar dan mahasiswa itu memulai aksinya dengan berkeliling kota Indramayu sambil mengarak replika rokok raksasa. Mereka membentangkan spanduk dan poster yang berisi penolakan terhadap bahaya rokok. Mereka pun membagikan pamflet tentang bahaya rokok dan ajakan untuk berhenti merokok.

Selain itu, massa  menggelar aksi teatrikal yang menceritakan tentang bahaya rokok bagi perokok aktif maupun pasif. Mereka mengajak para perokok untuk menghentikan kebiasaan buruknya itu demi kesehatan diri sendiri maupun orang lain di sekitarnya.

Tak berhenti sampai disitu, massa juga menyegel videotron milik salah satu perusahaan rokok yang terpasang di pusat Kota Indramayu. Melalui penyegelan itu, mereka mendesak agar pemerintah daerah tidak lagi mengambil pendapatan dari perusahaan rokok. ''Kami berharap masyarakat dan pemerintah benar-benar menyadari bahaya merokok,'' tegas salah seorang mahasiswi yang ikut dalam aksi tersebut, Ara.

Sementara itu, dalam peringatan Hari Tanpa Tembakau se-Dunia Tahun 2016 Tingkat Kabupaten Indramayu,  di Alun-Alun Indramayu pada Senin (30/5) kemarin, Bupati Indramayu, Anna Sophanah menegaskan kembali tentang larangan merokok di tempat kerja. Selain membahayakan kesehatan perokok, asap rokok juga sangat berbahaya bagi orang lain di sekitarnya. ''Selama berada di tempat kerja, semua orang dilarang merokok,'' tegas Anna.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement