REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat pendidikan dan latihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) saat ini memasuki sesi latihan bersama Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Mereka berlatih bersama untuk memantapkan koordinasi tim 45 sebelum menjalani masa latihan gabungan bersama seluruh pasukan TNI-Polri.
Ketua Penitia Seleksi Paskibraka Nasional 2016, Bastaman Harahap mengatakan, proses latihan ini dijalankan sejak Selasa (2/8) dan berakhir pada Rabu (3/8). "Latihan ini sebagai bentuk adaptasi, untuk memantapkan kekompakan saja," katanya di Jakarta, Rabu (3/8).
Kalau awal-awal latihan pagi hari masih ada yang kurang, sedikit kurang rapi, tapi sore hari sudah bagus. Untuk latihan pada hari ini, mereka yang terpilih sudah cukup baik.
Kesalahan-kesalahan mendasar tak terlihat lagi karena secara kemampuan, para anggota Paskibraka sudah cukup matang saat datang ke Jakarta. Mereka semua sudah matang di daerah, jadi di sini dimantapkan saja, dijaga kekompakan dan kerapiannya.
"Sesi latihan gabungan dalam skala besar sesuai dengan kondisi saat hari H upacara bendera di Istana negara akan digelar pada 8 Agustus mendatang. Dalam sesi latihan gabungan ini, ada seribu lebih pasukan yang akan bergabung," kata Bastaman.
Sebelum masuk latihan itu, sekarang dimatangkan dulu tim 45. Baru tampil bersama di latihan gabungan. Dalam sesi latihan ini, tanggung jawab sudah sepenuhnya berada di Komando Garnisun Tetap I/ Jakarta.