REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan dua atase militer Turki di Yunani melarikan diri ke Italia. Sejumlah atase militer lain tertangkap di luar negeri dan diplomat yang kabur dipanggil kembali.
Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan kepada NTV, dua atase militer, yakni seorang pejabat angkatan laut dan angkatan darat kabur dengan mobil dan kapal feri menuju Italia.
"Ada dua orang yang melarikan diri. Ada banyak juga diplomat yang melarikan diriKamerin waktunya telah habis bagi mereka untuk kembali. Kami akan melakukan operasi resmi bagi mereka yang tidak kembali," ujarnya, dikutip dari Gulf Today, Kamis (11/8).
Menteri Dalam Negeri Efkan Ala mengatakan 76.100 pegawai negeri dipecat. Kementerian Luar Negeri Yunani mengatakan dua atase militer tersebut kabur sebelum Turki memanggil mereka dan sebelum paspor diplomatik mereka dibatalkan.
Cavusoglu mengatakan dua pejabat di Bangladesh terbang ke New York, dan pejabat lain kabur ke Jepang melalui Moskow. "Kami akan membawa pulang pengkhianat ini ke Turki," katanya.