REPUBLIKA.CO.ID, USAK -- Sebanyak 20 perempuan yang dituduh sebagai bagian dari hirarki Fethullahist Terrorist Organization (FETÖ) ditahan pengadilan setempat di Usak, Provinsi Aegean.
Polisi Turki meluncurkan operasi simultan di 20 lokasi di delapan provinsi pada 3 Agustus. Polisi menahan 22 tersangka terlibat kudeta gagal. Sedangkan tujuh lainnya melarikan diri ke luar negeri.
Dilansir kantor berita Dogan, Kamis (11/8), para tersangka perempuan yang disebut sister tersebut memiliki tugas mengasuh generasi emas. Tanggung jawab mereka termasuk menggalang dana dan merekrut pendukung Fethullah Gulen.
Baca: Dua Atase Militer Turki Kabur ke Italia
Menurut riset yang dilakukan Kantor Jaksa Usak, para perempuan tersebut mengatur langganan koran dan majalah berisi propaganda kelompok. Mereka juga diduga menerima perintah rahasia dari pejabat tinggi Gulen.
Salah satu dari 20 perempuan yang ditahan termasuk istri mantan kepala Zona Industri Usak, Ali Yildirim.