Kamis 01 Sep 2016 03:17 WIB

Rusia Tewaskan Petinggi Senior ISIS

Rep: Dian Erika Nugraheny/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pasukan pertahanan Australia menjatuhkan 10 buah bom di pabrik bom ISIS.
Foto: abc
Pasukan pertahanan Australia menjatuhkan 10 buah bom di pabrik bom ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Militer Rusia mengklaim telah membunuh petinggi senior ISIS Muhammad al-Adnani (39) dalam serangan udara pada Rabu (31/8). Sebanyak 40 milisi ISIS diperkirakan tewas dalam serangan tersebut.

Dilansir dari nytimes, Kamis (1/9), Adnani merupakan ahli strategi senior ISIS sekaligus juru bicara organisasi tersebut. Dirinya selalu terlibat dalam serangan ke beberapa wilayah luar negeri.

Tewasnya Adnani disampaikan langsung oleh Kementerian Pertahanan Rusia. Adnani tewas setelah pesawat Su-34 membom daerah di dekat Suriah. Kabar kematian Adnan telah dikonfirmasi berasal dari beberapa saluran intelijen.

Pada Selasa, ISIS pun mengeluarkan pernyataan yang mengakui kematian Adnani. Namun, ISIS tidak menjelaskan pihak mana yang membunuhnya.

Sementara itu, di Washington, Pentagon mengeluarkan pernyataan bahwa Adnani telah tewas dalam serangan presisi Amerika Serikat di dekat Al Bab, Suriah. Pernyataan itu berbeda dengan keyakinan Rusia  bahwa serangan udara dilakukan di dekat desa Maarat Umm Hawsh, sekitar 16 mil dari Al Bab.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement