REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA -- Kebakaran terjadi di pabrik busana yang terletak di pinggiran ibukota Bangladesh, menewaskan 12 orang korban, kata polisi dan para saksi mata.
Puluhan korban lain dikirim ke rumah sakit akibat luka yang mereka alami, sementara petugas pemadam kebakaran berusaha memadamkan api yang melahap gedung empat tingkat, kata petugas. "Api mulai membakar pada pagi hari saat jam kerja baru dimulai," ujar petugas, Mohammad Akhturuzzaman seperti dilansir Reuters, Sabtu (10/9).
Penyebab kebakaran di kawasan industri Tongi, sekitar 12 km arah utara Dhaka itu belum diketahui, dan diperkirakan terdapat sekitar 100 orang di dalam bangunan saat kebakaran terjadi.
Pabrik busana siap pakai merupakan penunjang utama perekonomian Bangladesh dan menghasilkan 28 miliar dolar AS dalam nilai ekspor pada tahun fiskal yang berakhir pada Juni.
Sistem perlindungan terhadap ancaman kebakaran sangat lemah pada kebanyakan pabrik di Bangladesh, dan pada 2013 lebih dari 1.100 orang meninggal akibat gedung pabrik yang ambruk, dalam kecelakaan kerja terburuk di negeri itu.