REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemkot Bandung akan merevitalisasi sungai Cikapundung. Yakni, dari segmen Soekarno Hatta sampai Lingkar Selatan. Bahkan, rencanannya revitalisasi ini merupakan yang terpanjang di Cikapundung yakni sepanjang 1 Km.
Menurut Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, revitalisasi tersebut dilakukan setelah ia blusukan di wilayah Kecamatan Regol, akhir pekan lalu. Ia memantau pemukiman dan kawasan bantara Sungai Cikapundung. Pemkot Bandung, akan melakukan penataan di kawasan tersebut. Anggaran yang dibutuhkan, kemungkinan sekitar Rp 50 miliar.
"Karena akan dibangun bendungannya dan lain lain. Kalau dari APBD terlalu besar, jadi kami coba minta ke Kemenpu Pera," ujar pria yang akrab disapa Emil kepada wartawan, akhir pekan lalu.
Untuk pendanaan, kata Emil, Ia akan melobi Kementrian PU dan Perumahan Rakyat untuk mendanai revitalisasi sungai tersebut. Karena, Ia pernah dijanjikan untuk mengajukan anggaran penataan sungai, asal gambarnya sudah siap.
"Ini gambarnya sudah siap. Tinggal diwujudkan dalam progres anggaran," katanya.
Konsep penatanaan, kata dia, meliputi penghijauan, sarana edukasi, rekreasi air, fasilitas warga dan aktivitas ekonomi terbatas.
"Jadi nanti alun-alunnya Regol itu ada di sepanjang sungai ini. Kalau regol ada kegiatan besar bisa pakai alun-alun itu," kata Emil.
Penataan bantara sungai tersebut, kata dia, tidak dipungkiri akan berdampak penataan pemukiman yang berada di pinggir sungai. Solusinya, bisa dengan konsep kampung deret naik atau dipindahkan ke rusun.
"Ada penataan, bisa kampung susun itu naik ke atas. Jadi rumahnya mundur tapi ditingkatkan, yang liar-liar pasti kita tertibkan," katanya.
Untuk fasilitas wisata air, kata Emil, di lokasi tersebut juga akan dibuat alat penjernih air. Sehingga, air sungai bisa lebih jernih dan bebas sampah.
"Alhamdulillah warga di sini juga tadi berkomitmen tidak akan membuang sampah sembarangan ke sungai lagi," katanya.
Jadi, kata dia, nantinya akan ada petugas yang mengambil sampah lalu dibuang ke TPS. Di beberapa titik bantaran sungai yang dihuni warga. Namun mayoritas pinggir sungai adalah kawasan hijau yang diisi tumbuh-tumbuhan.