REPUBLIKA.CO.ID, PEKALONGAN -- Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri menyatakan bahwa pemerintah siap menjaga sektor dunia usaha/ Pemerintah, kata dia, siap pada kondisi perekonomian dunia yang sedang tidak baik seperti yang terjadi sekarang ini.
"Oleh karena itu, kami mendukung adanya deregulasi yang baik agar dalam mengembangkan dunia usaha tidak susah," katanya di Pekalongan, Sabtu (17/9).
Ia mengatakan pemerintah daerah perlu mendorong dunia usaha agar tetap menjaga situasi yang harmonis atau hubungan industrial yang berkeadilan. "Kami akan minta teman-teman pekerja agar terus membangun dialog sosial. Kunci kesejahteraan pekerja adalah pada dialog sosial bukan kuatnya demo," katanya.
Ia menilai dialog sosial yang dilakukan oleh pekerja akan lebih efektif jika dibanding dengan melakukan demo atau unjuk rasa. "Jika demo yang tidak realistis yaitu tuntutan gaji yang tinggi maka akhirnya gerakan mereka akan kehilangan harapan. Oleh karena, kami minta pada para buruh untuk saling menjaga," katanya.
Ia menyebutkan pada 2007 jumlah buruh yang tergabung serikat pekerja 3,4 juta orang dan setelah diklarifikasi pada 2014/2015 menurun menjadi 2,7 juta orang.
"Ini menunjukkan jumlah anggota serikat buruh turun drastis. Oleh karena, kami minta serikat buruh diperkuat dan anggotanya diperbanyak maka keberadaan mereka akan lebih penting untuk membangun dialog sosial yang produktif," katanya.