Senin 17 Oct 2016 13:08 WIB

PAN: Kehadiran Amien Rais di Demo Ahok Bukan Politis

Ketua Dewan Penasehat Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais
Foto: ROL/Wisnu Aji Prasetiyo
Ketua Dewan Penasehat Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP PAN Hanafi Rais menilai kehadiran mantan Ketua Umum PAN Amien Rais dalam aksi demo di Bareskrim dan Balai Kota Jakarta pada Jumat (14/10) tidak bermuatan politis karena menyuarakan suara umat muslim.

"Saya nilai bukan politis, yang dilakukan oleh para demonstran sudah jelas, ada landasan hukumnya, ada landasan Undang-Undangnya soal penistaan agama," kata Hanafi di Jakarta, Senin (17/10).

Menurut Hanafi, umat muslim merasa agamanya telah dilecehkan atas pernyataan calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) karena itu mereka menyampaikan protesnya. Dia menekankan, protes yang dilakukan demonstran tersebut berlangsung damai, tertib, tidak ada anarki sehingga dapat menyampaikan aspirasinya dengan baik.

"Saya salut setinggi-tingginya pada Kapolri karena bisa jaga puluhan ribu demostran dengan suasana damai dan tertib," ujarnya. Dia mengatakan siapapun boleh melakukan demonstrasi yang memiliki landasan hukum namun harus jauh dari tindak kekerasan.

Sebelumnya, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Amien Rais turut menghadiri aksi mendesak penegak hukum memproses dan menangkap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang telah menistakan agama, Jumat (14/10). Amien menegaskan kehadirannya dalam aksi tersebut tidak untuk mencari popularitas.

"Jadi saya datang ke sini sebagai Muhammadiyah, sebagai ICMI, sebagai partai islam, sebagai dai. Saya datang ke sini bukan cari popularitas, saya sudah populer," katanya.

Politikus senior PAN itu menegaskan kedatangannya ke dalam aksi tersebut adalah murni untuk membela umat Islam. Dia menilai Ahok telah menghina kitab suci Alquran, yang merupakan kitab suci 2,3 miliar umat manusia di muka bumi ini.

Mantan Ketua MPR itu meminta Bareskrim Polri segera menangkap dan memproses hukum Ahok sesuai hukum yang berlaku karena itu merupakan satu-satunya cara untuk meredam dan membuat umat Islam lega.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement