REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan akan melakukan tindakan tegas terhadap kasus penistaan agama oleh Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dia juga berjanji akan melakukannya secara cepat dan transparan.
“Sebelumnya, saya telah memerintahkan Wakil Presiden untuk menerima perwakilan unjuk rasa yang didampingi Menkopolhukam, Sesneg, Menteri Agama, Kapolri, Panglima TNI, Kepala Staf Kepresidenan, dalam pertemuan itu telah disampaikan proses hukum terhadap saudara Basuki thahaja Purnama akan dilakukan secara tegas, cepat dan transparan,” ujar Jokowi saat konferensi pers hasil rapat terbatas di Istana Presiden, Jakarta, Sabtu (5/11).
Ratusan ormas Islam dan organisasi kemasyarakatan lainnya telah menyuarakan aspirasinya terhadap kasus penistaan agama oleh Ahok. Hal ini dilakukan mereka di beberapa sudut kota Jakarta pada Jumat (4/11). Mereka tidak hanya berasal dari Jakarta tapi berbagai daerah lainnya. Hingga tengah malam, sebagian dari mereka masih bertahan di sekitar Gedung DPR RI Senayan, Jakarta.