Rabu 04 Jan 2017 15:24 WIB

Pasar Obligasi 2017 Berpeluang Lanjutkan Tren Positif

Red: Nidia Zuraya
Obligasi atau surat utang.
Foto: blogspot.com
Obligasi atau surat utang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA) memproyeksikan pasar obligasi domestik pada tahun 2017 masih berpeluang melanjutkan tren positif sejalan dengan masih terjaganya indikator makro dalam negeri.

Manajemen IBPA dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Rabu (4/1) menyampaikan berdasarkan asumsi makro Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017, ekonomi diperkirakan tumbuh 5,1 persen atau lebih baik dibandingkan tahun 2016.

"Selain itu, laju inflasi juga diperkirakan masih dalam tren terjaga pada level rendah dan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di level Rp13.300 per dolar AS," paparnya.

Manajemen IBPA menambahkan membaiknya harga komoditas dan minyak mentah dunia paska keputusan anggota Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak Bumi (OPEC) dan nonOPEC yang sepakat membatasi produksi minyak mentah diperkirakan juga dapat menopang pertumbuhan ekonomi negara-negara penghasil komoditas.