REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi masih memeriksa intensif pelaku pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Muniarti (20) di Cipayung, Jakarta Timur yang terjadi beberapa waktu lalu. Polisi juga mendalami motif pembunuhan yang dilakukan oleh kakaknya sendiri berinisial AR (31).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, saat ini polisi juga tengah menelusuri dugaan adanya masalah warisan dalam keluarga tersebut.
"Untuk saat ini (soal warisan) motifnya masih didalami penyidik," ujar Argo saat dikonfirmasi, Kamis (12/1).
Sementara, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana mengatakan, tersangka AR masih diperiksa secara intensif di Mapolres Metro Jakarta Timur. Pemeriksaan tersebut, kata dia, dilakukan untuk mencari motif pembunuhan tersebut.
Sebelumnya diberitakan, polisi telah menangkap pelaku pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), Murniati (20) di Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur pada Rabu (10/1) kemarin. Menurut Sapta, pelaku pembunuhan tersebut adalah kakak kandung korban sendiri, AR (31).
"Iya betul pelakunya kakak kandungnya," ujar Sapta saat dikonfirmasi, Rabu (11/1).
Pembunuhan tersebut terungkap setelah Murniarti ditemukan tewas di kamarnya di Jalan Makmur RT 3/03 Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (10/1). Mahasiswi UMJ tersebut tewas dengan luka lebam di wajahnya, sehingga polisi menyelidiki kasus penemuan jenazah tersebut.