REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Triwisaksana menilai, pembangunan yang hanya berorientasi fisik tidak akan berhasil menyelesaikan masalah di Jakarta. Menurut Sani, solusi menyelesaikan persoalan di Jakarta dengan membangun karakter dan akhlak.
Sani menyebut beberapa masalah sosial di Jakarta masih tinggi. Seperti kesenjangan, kriminalitas dan peredaran narkoba.
"Masyarat semakin tidak peduli satu sama lain. Ego yang semakin tinggi ditambah dengan persoalan klasik seperti banjit, kemacetan dan masalah lingkungan," kata politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Ahad (15/1).
Kritik disampaikan Sani soal langkah pejawat Basuki Tjahja Purnama soal solusi pemindahan warga ke rusunawa. Sani menilai, justru sebaliknya mereka yang direlokasi ke rusunawa menghadapi kehidupan yang semakin sulit. Itu diakibatkan oleh biaya hidup yang semakin tinggi.
"Hingga saat ini program yang ada tidak berhasil membangun karakter masyarakat Jakarta," tegasnya.