Jumat 27 Jan 2017 19:45 WIB

Antasari Azhar Hadiri Debat Pilkada DKI

Rep: Mas Alamil Huda/Dian Erika/ Red: Dwi Murdaningsih
Antasari Azhar mengahdiri debat kedua Pilkada DKI.
Foto: republika/mas alamil huda
Antasari Azhar mengahdiri debat kedua Pilkada DKI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antasari Azhar  muncul dalam arena debat Pilkada DKI di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1). Antasari terlihat santai dengan mengenakan baju batik dan sesekali melambaikan tangan saat disapa wartawan.

Mantan ketua KPK ini tampak mengisi daftar hadir sekitar pukul 19.00 WIB sebelum memasuki arena debat. Mantan terpidana ini datang bersama politikus PPP kubu Djan Faridz, Humprey Djemat. Humprey mengenakan baju hijau dengan kombinasi kotak-kotak khas pendukung Ahok-Djarot.

Antasari enggan menjawab kedatangannya untuk mendukung pasangan mana. Tak ada atribut pasangan calon atau apapun yang melekat di tubuhnya. Namun, ia duduk di barisan pendukung pasangan nomor urut dua, Ahok-Djarot.

"Bongkar bongkar bongkar," ujar beberapa pendukung Ahok-Djarot sembari menyalami Antasari.

Posisi pendukung masing-masing pasangan calon urut sesuai nomor kandidat. Pendukung pasangan Agus-Sylvi berada di paling kiri, Ahok-Djarot di tengah dan Anies-Sandi di kanan. Antasari duduk di kelompok pendukung yang berada di tengah.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement