Jumat 10 Feb 2017 16:49 WIB
Pilkada DKI

Survei: Suara Agus Pindah ke Anies karena Polemik KH Ma'ruf Amin

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Bilal Ramadhan
Pasalon Gubernur dan Wagub DKI Jakarta Agus H Yudhoyono- Sylviana Murni dan Pasalon Anies Baswedan-Sandiaga Uno
Foto: Republika/Prayogi
Pasalon Gubernur dan Wagub DKI Jakarta Agus H Yudhoyono- Sylviana Murni dan Pasalon Anies Baswedan-Sandiaga Uno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tingkat keterpilihan atau elektabilitas pasangan Agus-Sylvi menurun drastis menjelang pemungutan suara Pilkada DKI 15 Februari mendatang. Penurunan ini tak lepas dari polemik antara KH Ma'ruf Amin dan Ahok yang melibatkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam sidang kasus dugaan penistaan agama.

CEO Alvara Research Center, Hasanuddin Ali mengatakan, polemik tersebut mendapat perhatian sangat besar dari publik. Sayangnya, kata dia, respons SBY terhadap polemik tersebut justru menjadi blunder bagi putra sulungnya. Suara Agus-Sylvi pun tergerus dan banyak bermigrasi ke pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

"Respons SBY yang cenderung berlebihan terhadap isu tersebut justru menjadi berkah bagi Anies-Sandi," kata Ali dalam paparan hasil surveinya di Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (10/2).

Hasil survei Alvara yang dilakukan 6-8 Februari 2017 menunjukkan elektabilitas pasangan Agus-Sylvi sebesar 20,1 persen. Ahok-Djarot sebesar 38,3 persen dan Anies-Sandi 32,6 persen. Sementara pemilih yang belum menentukan pilihan sebesar 9 persen.

Survei dilakukan melalui tatap muka ke rumah warga terhadap 811 responden. Penyebaran sampel responden di Kecamatan mengikuti proporsi sebaran populasi penduduk DKI di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan hingga Kepulauan Seribu.

Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin error sebesar 3,4 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Proporsi pria dan wanita dalam survei ini 50:50, dengan 84,3 persen responden dalam survei beragama Islam.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement