REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES  -- Petinju Filipina Manny Pacquiao mengatakan penggemar tinju berhak menyaksikan pertarungan antara dirinya melawan Floyd Mayweather. Hanya saja hal ini masih menunggu kepastian dari petinju AS itu hingga akhir bulan ini.

"Anda harus tahu segera, karena jika pihak mereka tidak mau bertarung, kita dapat mengalihkannya dan memilih lawan lain," kata Pacquiao kepada Los Angeles Times dalam kunjungan ke kantor surat kabar itu, Senin (19/1), untuk mempromosikan film dokumen terbarunya berjudul "Manny".

"Kami punya batas waktu ..... bulan ini," kata Pacquaio, dan menambahkan bahwa ia tidak tahu apakah Mayweather akan menyetujui pertarungan pada 2 Mei mendatang di Las Vegas.

Pacquaio mengatakan dirinya dan promotor Top Rank telah sepakati ketentuan-ketentuan termasuk memberi Mayweather 60 persen hasil pemasukan dari pertarungan tersebut.

ESPN bulan ini melaporkan bahwa Pacquiao juga setuju dengan ketentuan seperti sarung tinju yang akan dipakai, dan yang terkait tes obat-obatan terlarang -- hal yang sempat menyebabkan kebuntuan dalam negosiasi di tahuan 2009 dan awal 2010.

Penggemar tinju dunia sudah cukup lama menantikan pertarungan antara Mayweather yang belum terkalahkan dari 47 penampilan, 26 dengan KO, melawan Pacquaio (57-5-2, 38 KO) yang menjadi juara dunia di delapan kelas.