REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tono Suratman mengukuhkan kepengurusan Pengurus Besar Kesatuan Olahraga Tarung Derajat (PB Kodrat) untuk masa kerja 2015-2019.

Tono berharap, dibawah kepemimpinan M Alfan Baharuddin selaku Ketua Umum, PB Kodrat dapat mengangkat olahraga ini ke level yang lebih tinggi.

"Kepengurusan yang baru ini tentunya diharapkan dapat membawa angin segar bagi olahraga Tarung Derajat ke depan. Tak lupa kami ucapkan terima kasih dan penghargaan atas kerja keras pengurus sebelumnya," kata Tono, Rabu (8/4) di Hotel Borobudur, Jakarta.

Tono sendiri percaya bahwa sebagai mantan Komandan Korps Marinir TNI AL, Alfan dapat membawa jiwa pantang menyerahnya dalam membangun PB Kodrat.

"Jadi keuntungan bahwa di PB Kodrat ada seorang prajurit sejati, maka pengikutnya sudah tentu harus loyal," kata dia.

Sementara Alfan mengatakan, sebagai pengurus baru dirinya telah menyiapkan sejumlah target. Utamanya adalah membawa Tarung Derajat ke pentas SEA Games 2017. Untuk itu Alfan mengatakan tengah menyiakan berbagai persyaratan yang dibutuhkan untuk diserahkan kepada Komite Olahraga Indonesia (KOI).

"Ini harus diperjuangkan karena di Indonesia banyak atlet potensial. Dengan begitu pendulangan emas akan banyak dari cabang ini," kata dia.

Dalam waktu dekat, di tahun pertamanya, PB Kodrat akan menerjunkan atlet-atlet petarung derajat di Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) XIV dan Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIII.

Di akhir tahun PB Kodrat akan menggelar turnamen terbuka yang diharapkan dapat membuka mata dunia terkait seni bela diri Indonesia yang diciptakan oleh Achmad Dradjat ini.

"Open tournament ini akan melibatkan negara-negara ASEAN sekaligus menjadi ajang uji coba jelang SEA Games 2017," jelas dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika