REPUBLIKA.CO.ID, GREATER NOIDA -- Juara dunia Formula One (F1) Sebastian Vettel berkomentar mengenai balapan seri listrik Formula E dengan mengatakan balapan yang tenang dan bukan balapan masa depan.

Penyelenggara Formula E menyatakan bahwa seri mereka yang akan dimulai di Beijing pada September mendatang, akan menyotoroti energi bersih dan mobilitas yang berkelanjutan serta mewakili visi untuk masa depan industri motor. Lima tim sudah menandatangani untuk berpartisipasi.

"Saya tidak menyukainya sama sekali, saya pikir itu bukan balapan masa depan," kata Vettel di India Grand Prix, dimana kemenangan pada Minggu akan memberinya gelar keempat.

"Saya pikir pengunjung datang ke sini untuk merasakan Formula One dan tidak ada yang akan dirasakan ketika mobil melintas dan Anda tidak mendengar apa pun selain angin."

"Mungkin saya tipe orang yang kuno, tapi saya pikir Formula One membutuhkan teriakan, butuh suara keras dan perlu ada getaran."

Vettel menyatakan dia tidak akan pernah melupakan ketika pertama kali pergi ke Formula One pada 1992 untuk menonton latihan bebas di Hockenheim. "Ada perasaan hebat ketika mereka melewati lintasan balap," katanya.

Namun, pebalap Mercedes Nico Rosberg memandang Formula E lebih positif dengan alasan ramah lingkungan.

"Saya yakin ini adalah hal yang menarik, sesuatu yang baru dan saya tahu ada banyak kepentingan disana," kata Rosberg.

"Ini sedikit tentang masa depan, sehingga akan menarik untuk melihat bagaimana kelanjutannya," tambahnya dikutip Reuters.

Ikuti Whatsapp Channel Republika