Rabu 15 Feb 2017 07:55 WIB

Kapolda Aceh Ingatkan tak Ada Intimidasi di Pilkada

Red: Ilham
Personel BKO Brimob mengamankan pendistribusian logistik pilkada serentak Gubernur/Wakil Gubernur, Wali Kota/Wakil Wali Kota periode 2017-2022 di Banda Aceh, Aceh, Selasa (14/2).
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Personel BKO Brimob mengamankan pendistribusian logistik pilkada serentak Gubernur/Wakil Gubernur, Wali Kota/Wakil Wali Kota periode 2017-2022 di Banda Aceh, Aceh, Selasa (14/2).

REPUBLIKA.CO.ID, LHOKSEUMAWE -- Kapolda Aceh Irjen Rio S Djambak mengingatkan kepada semua pihak yang terlibat dalam Pilkada 2017 supaya tidak melakukan intimidasi dan juga politik uang. Ketika melakukan pemantauan kesiapan pencoblosan di Gampong Kuta Blang, Kota Lhokseumawe, Selasa malam, Rio berharap pelaksaan pilkada dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Oleh karena itu, ia mengharapkan kepada semua pihak yang terlibat dalam proses demokrasi tersebut, supaya tidak melakukan tindakan intimidasi ataupun politik uang untuk meloloskan pasangan calon. "Kami mengimbau, supaya jangan ada intimidasi ataupun melakukan politik uang. Biarlah pilkada berlangsung dengan jujur, adil, dan bebas rahasia," kata Rio. 

Menurut dia, secara kondisional keadaan sangat baik. Bukan hanya di Kota Lhokseumawe saja, akan tetapi di daerah lain di Aceh juga baik. 

Selain melihat dan memantau langsung lokasi pencoblosan, Kapolda Aceh juga mengimbau kepada masyarakat yang telah ada hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani masing-masing. "Kami mengajak masyarakat yang telah memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya dalam memilih siapa saja sesuai dengan hati nuraninya masing-masing," kata Rio.

 

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement