Kamis 16 Feb 2017 10:27 WIB

Asthon Kutcher Desak Ekploitasi Anak Diakhiri

Rep: Puti Almas/ Red: Indira Rezkisari
Ashton Kutcher
Foto: AP
Ashton Kutcher

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Aktor asal Amerika Serikat (AS) Asthon Kutcher mendesak agar seluruh elemen di negaranya bertindak untuk mengakhiri ekploitasi anak. Ia mengatakan kejahatan itu sangatlah berbahaya, karena begitu banyak korban yang kehilangan masa depan mereka.

Kutcher yang bertindak sebagai ketua dari Thorn, organisasi pengembang perangkat lunak untuk menemukan korban pelecehan berbicara di hadapan Senat AS Komite Hubungan Luar Negeri. Ia menjelaskan betapa pentingnya kejahatan terhadap anak dicegah dan ditangani di Negeri Paman Sam.

"Hak untuk mengejar kebahagiaan dari begitu banyak anak dilucuti, disalahgunakan, dan diambil dengan paksa oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Ini sesuatu yang mengerikan," ujar Kutcher, dilansir BBC, Kamis (16/2).

Pria berusia 39 tahun itu juga mencontohkan bahwa saat ini tak sedikit laman yang menampilkan iklan untuk mempromosikan ekspoitasi seksual anak-anak. Karena itu, diperlukan pencegahan yang menyeluruh mengingat saat ini teknologi terus berkembang dan membutuhkan akses internet.

"Teknologi seperti internet nyatanya bisa mengaktifkan sebuah perbudakan, tapi kita bisa mencegahnya dengan menghentikannya melalui teknologi juga dan menciptakan alat untuk itu," jelas Kutcher.

Pemain film 'What Happens in Vegas' itu menambahkan bahwa salah satu alat berupa perangkat lunak yang dibuat oleh organisasinya dapat membantu mengidentifikasi 6.000 korban ekploitasi dalam enam bulan terakhir. Alat yang dinamakan Spotlight itu telah dikembangkan setelah sebuah survei dilakukan pada 2012 dan menemukan bahwa 63 persen korban di bawah umur sedang ditransaksikan melalui internet.

"Saya telah melihat sebuah video yang berisi bagaimana anak-anak dijual dan diperkosa oleh pria Amerika yang berada di Kamboja, sangat mengerikan," kata Kutcher.

Saat ini, pihak berwenang AS menurut suami dari aktris Mila Kunis itu telah diminta untuk membantu melacak pelaku ekploitasi anak. Melalui organisasi Thorn miliknya, Kutcher akan terus mengembangkan teknologi agar kejahatan itu dapat dicegah secara lebih baik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement