Ahad 26 Feb 2017 18:12 WIB

Jalur Selatan Jawa Rusak, Ada yang Berlubang Hingga Aspal Hancur

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Nur Aini
Jalan Rusak (Ilustrasi)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Jalan Rusak (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Kerusakan jalan di ruas jalan di jalur selatan antara wilayah Banyumas hingga perbatasan, masih terus diatasi pihak terkait. Hujan deras yang berlangsung hampir setiap hari, menjadi kendala upaya perbaikan yang dilakukan.

Dari pantauan Republika.co.id, sepanjang jalan jalur selatan sejak dari Rawalo hingga Wangon, kerusakan parah mendominasi beberapa titik ruas jalan. Kerusakan jalan tidak lagi hanya berupa lubang, tetapi aspal jalan sudah hampir hancur sepenuhnya.

Seperti di ruas antara Jatilawang-Wangon, laju kendaraan hanya bisa 5 km per jam akibat kerusakan jalan. Di beberapa titik di Jatilawang dan Wangon, sebenarnya sedang dilakukan perbaikan dengan meninggikan permukaan jalan. Namun hujan yang terus-menerus terjadi, menyebabkan pekerjaan perbaikan tidak berlangsung lancar.

Kendaraan yang hanya bisa melintas bergantian di lokasi perbaikan, pada masa sibuk menyebabkan antrean panjang kendaraan tidak bisa dihindari. Apalagi, kondisi jalan yang diperbaiki masih berupa gundukan tanah yang seringkali menjadi kubangan setelah disiran hujan.

Kondisi jalan nyaman, baru dirasakan pada saat melintas dari Wangon hingga Lumbir. Selepas dari Lumbir, kerusakan jalan akan dirasakan pengemudi kendaraan hingga perbatasan Jateng-Jabar antara lain di wilayah Kecamatan Cimanggu dan Kecamatan Majenang. Jalan rusak di sejumlah titik juga terjadi antara Kecamaan Wanareja, Dayeuhluhur hingga perbatasan.

Demikian juga di jalur penghubung antara Karangpucung-Sidareja Kabupaten Cilacap, kerusakan jalan sudah sangat parah. Di beberapa titik, kerusakan hanya berupa lubang. Namun di banyak titik lainnya, jalan sudah benar-benar berubah menjadi kubangan.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Nasional Wangon-Perbatasan Jawa Barat, Binamarga Jawa Tengah, Djoko Satrio, menyatakan saat ini pihaknya sedang berupaya melakukan perbaikan jalan di jalur selatan mulai dari wilayah Kecamatan Karangpucung, Cimanggu, Majenang, dan Kecamatan Dayeuhluhur Kabupaten Cilacap.

''Target dari Kementerian PU, awal Maret mendatang sudah zero lubang,'' ujarnya. Untuk itu, dia menyatakan para pekerja sudah dikondisikan untuk bekerja keras, dan material juga sudah diperhitungkan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement