Sabtu 04 Mar 2017 17:57 WIB

Masyarakat Bali Sambut Hangat Raja Salman

Rep: Ahmad Baraas/ Red: Andi Nur Aminah
Perwakilan delegasi dari Kerajaan Arab Saudi berfoto bersama 50 penari anak asal Bali di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (4/3)
Foto: Istimewa
Perwakilan delegasi dari Kerajaan Arab Saudi berfoto bersama 50 penari anak asal Bali di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (4/3)

REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Ribuan warga masyarakat Bali menyambut hangat kedatangan Raja Salman, Sabtu (4/3). Mereka berderet di jalan untuk memberi lambaian selamat datang pada pemimpin terkemuka kawasan Timur Tengah itu.

Selain di jalan, warga juga menggunakan areal persimpangan Patung Kuda di samping sebelah utara Bandara Ngurah Rai sebagai tempat mereka berkumpul. Raja Salman yang menumpang mobil mercy, sempat membuka kaca jendela mobilnya dan membalas lambaian masyarakat Bali.

Kedatangan Raja Salman sempat tertunda 15 menit dari yang dijadwalkan 17.45 WITA. Setelah meninggalkan Jakarta pagi hari, Raja Salman dan rombongan sempat terbang ke Brunei Darussalaam, sebelum akhirnya berlibur ka Bali.

Di Bandara Ngurah Rai, Raja Salman diterima para pejabat dan Muspida Bali. Selain Gubernur Bali I Made Mangku Pastika, juga ada Pangdam IX/Udayana Mayjen Koestanto Widiatmoko MDA, Kapolda Bali Irjen Pol R Golose, Danrem 163/WSA Kol Inf I Wayan Cantiasa. Ikut serta juga menyambut Raja, Dan Lanud Ngurah Rai Kol Pnb I Wayan Superman, serta Dan Lanal Denpasar Kol Laut (P) Gusti Bagus Oka.

(Baca Juga: 50 Penari Pendet Cilik Siap Sambut Raja Salman)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement