Rabu 19 Apr 2017 17:43 WIB

AHY Belum Pikirkan Gabung Partai Politik

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bayu Hermawan
Agus Harimurti Yudhoyono menggunakan hak pilihnya di TPS 06, Jalan Cibeber I, Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/4).
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Agus Harimurti Yudhoyono menggunakan hak pilihnya di TPS 06, Jalan Cibeber I, Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Agus Harimurti Yudhoyono menyatakan dirinya belum memikirkan untuk begabung ke partai politik. Menurutnya, saat ini Agus lebih memikirkan untuk terus berkontribusi untuk kemajuan Indonesia.

"Saya sementara belum membicarakan sampai ke arah sana (bergabung ke partai politik). Yang jelas saya ingin terus berkontribusi," kata Agus seusai menyalurkan hak suaranya di TPS 06, Jalan Cibeber I, Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (19/4).

Agus melanjutkan, untuk terus nerkontribusi demi kemajuan negeri, tidak melulu disalurkan lewar partai politik. Menurutnya, kontribusi bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti jalur-jalur akademik.

"Tidak selaku berkontribusi ituu melalui jalur struktur partai tertentu. Saya juga memiliki background akademik. Saya juga bisa berkontribusi sebagai akademis membuat tulisan-tulisan, produk-produk yang mudah-mudahan punya value untuk siapapun yang membacanya," ucap Agus.

Selain itu, menurutnya kontribusi bisa juga dilakukan melalui kegiatan-kegiatan kepemudaan atau kegiatan-kegiatan sosial. Menurutnya, yang terpenting kegiatan yang dilakukan bersifat positif, serta untuk kemajuan bangsa.

"Termasuk menyelanggarakan hal-hal lain, kegiatan kepemudaan, kemasyarakatan, Insya Allah semuanya serba positif dan serba membangun," tambah Agus.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement