REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kopi Robusta asal Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatra Selatan segera dipatenkan. Tujuannya agar komoditas unggulan ini terlindungi dan semakin dikenal.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin, di Palembang, Senin (24/4) mengatakan bahwa Kabupaten Empat Lawang memang terkenal sebagai penghasil kopi robusta.
Karena itu, kabupaten pemekaran dari Kabupaten Lahat tersebut harus lebih maju. Hal itu disampaikan Alex saat menghadiri hari ulang tahun ke-10 Kabupaten Empat Lawang tersebut.
Gubernur mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama membangun kabupaten tersebut. "Memang, APBD Empat Lawang tidak sampai satu triliun rupiah, tetapi pembangunan tetap akan berkembang bila dilaksanakan bersama-sama. Apalagi bila hubungan antara pemerintah setempat dengan DPRD harmonis, sehingga pembangunan akan semakin maju," ujar dia.
Bupati Empat Lawang Syahril Hanafiah mengatakan, produksi kopi robusta daerahnya cukup bagus setiap tahun mencapai 26 ton. Sedangkan luas areal kebun kopi di daerah ini mencapai 15.190 hektare.
Pihaknya diundang pemerintah pusat untuk menghadiri pematenan kopi robusta tersebut pada akhir April 2017. "Jadi, dengan dipatenkan kopi tersebut, nilai jualnya akan semakin mahal sehingga petani bisa makin makmur," ujarnya.