REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dosen Institut Teknologi Bandung (ITB) Suryo Utomo (30) dilaporkan hilang usai mengantarkan ibunya ke Terminal Leuwipanjang dengan tujuan Bogor pada Rabu (10/5). Istri Suryo, Ratna Oktiviani kemudian melaporkan hilangnya korban ke Polrestabes Bandung pada Kamis (11/5). "Sudah di terima laporanya dan saat ini sedang pencarian oleh tim," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo, melalui pesan singkatnya, Kamis (11/5).
Hendro menuturkan, dari hasil penelusuran tim serta dari ciri-ciri kendaraan yang ditumpangi, didapati informasi bahwa mobil Suryo sempat terlacak di daerah Cianjur. "Mobilnya ditemukan di Jalan Ciranjang, namun korban masih dalam pencarian," katanya.
Dari hasil pemeriksaan pelapor, Suryo diketahui memiliki ciri-ciri menggunakan kacamata, tinggi badan sekitar 170 cm, berat badan 65 kg, kulit sawo matang, dan berambut pendek hitam. Saat pergi, Suryo menggunakan baju polo hitam dengan menggunakan celana jeans berwarna biru.
Sebelum menghilang, Suryo menggunakan mobil F 1031 DC, berangkat dari kediamannya di Jalan Sangkuriang, ke terminal bus Leuwipanjang, Kota Bandung. Saat itu, ia akan mengantarkan ibunya Ika Rini Astuti ke Bogor.
Usai mengantarkan ke Terminal Leuwi Panjang, pihak keluarga kehilangan kontak dengan Suryo. Karena tidak kembali pulang hingga keesokan harinya, istrinya kemudian melaporkan kasusnya ke polisi.