REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tawuran antarwarga terjadi di Jalan Jatiwaringin, Cipinang Melayu, Kampung Makasar, Jakarta Timur pada Ahad (21/5) pagi. Satu orang tewas dalam kejadian tersebut.
"Tawuran warga pada pukul 05.00 WIB, satu orang meninggal dunia karena kena bacok di pelipis kiri dan di bawah kupingnya," ungkap Kapolres Jakarta Timur, Kombes Andry Wibowo kepada Republika, Ahad (21/5).
Menurut Andry, luka yang dialami korban, atas nama Fajar Indrianzah (24 tahun), termasuk luka kecil namun mematikan. "Sempat dibawa ke rumah sakit untuk penanganan awal, tapi meninggal di perjalanan," kata Andry.
Andry melanjutkan, korban diketahui bukanlah salah satu orang dari kelompok yang terlibat dalam tawuran. Diketahui, korban merupakan warga Bekasi yang kebetulan sedang berkumpul dengan teman lainnya di tempat kejadian.
"Di sana dia cuma nongkrong dan ngopi saja. Tapi dia (Fajar) jadi sasaran. Padahal, dia bukan bagian orang yang ikut tawuran," ujarnya.
Penyebab terjadinya tawuran lantaran adanya geng motor yang sengaja mencari-cari masalah dengan membawa senjata tajam (sajam) dan sengaja mencari korban yang seumuran dengan mereka untuk mencari keributan.
Selain korban meninggal, sambung Andry, ada seorang korban lagi yang mengalami luka di bagian dagu dan kepala atas nama Mohamad Fajar (25). Diamankan pula dua orang yang diduga terlibat dalam tawuran antarwarga ini,
"Semalam kami amankan ada 15 motor. Ada dua orang juga yang sedang kita interogasi. Mudah-mudahan akan kita ketahui motif dan berasal dari mana kelompok mereka," ujarnya.