REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Unit Sabhara Polda Metro Jaya Imam Gilang Adinata menjadi salah satu korban meledaknya bom bunuh diri di Kampung Melayu Jatinegara Jakarta Timur. Adinata akan dimakamkan di Klaten Jawa Tengah.
Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Iwan Kurniawan turut hadir ke rumah almarhum di rumah duka Jalan Kelingkit Menteng Dalam Tebet Jakarta Selatan. memimpin upacara pelepasan almarhum Adinata.
"Kami semua sebagai anggota kepolisian mengucapkan urut berduka cita, rekan kami hari ini almarhum Briptu Anumerta Imam Gilang Adinata sudah diberangkatkan dan akan dimakamkan di Klaten," kata Iwan.
Adapun pangkat Briptu Anumerta yang didapatkan Almarhum Adinata diberikan karena Adinata gugur dalam menjalankan tugasnya sebagai polisi. Sebelumnya, Adinata berpangkat Bripda. Iwan Kurniawan mengatakan, kenaikan pangkat yang diberikan kepada Imam merupakan bentuk penghormatan atas jasa Adinata.
Selain Adinata, kenaikan pangkat juga diberikan kepada dua anggota Unit Sabhara Polda Metro jaya lainnya yang gugur dalan kejadian serupa. Mereka yakni Biptu Anumerta Ridho Setiawan serta Briptu Anumerta Taufan Tsunami.
Pukul 10.30 WIB upacara pelepasan jenazah pun selesai dilakukan. Jenazah almarhum akan dimakamkan di kampung halamannya, Klaten Jawa Tengah.